Judul Buku : Cara Belajar Gue Bangeeettt
Penulis : Ibay Toyyibah, M.PD
Penerbit : PT Elek Media Kompetindo
Kelompok Gramedia-Jakarta
Tebal Buku : 200 Halaman
Cetakan : Pertama Tahun 2017
Isi Buku:
Belajar. Kata yang seolah menjadi momok bagi sebagian pelajar dan juga orang tua.
Bagi pelajar yang tugas utamanya belajar, perintah supaya belajar itu seperti memikul beban yang berat sekali.
Begitu pun bagi si orang tua. Meminta anak untuk belajar sulitnya minta ampun. Bahkan tak jarang harus dirayu-rayu supaya mau.
Melalui buku ini, penulis ingin menjabarkan cara-cara belajar yang sesuai dengan karakter dan kepribadian tiap-tiap individu.
Penulis juga menjabarkan tentang penyebab sulitnya seseorang dalam belajar. Faktor internal dan eksternal dijelaskan secara gamblang berikut kasus contoh. Sehingga bisa dengan mudah dipahami oleh semua. Termasuk para guru selaku pendidik anak-anak tersebut.
Penulis yang juga merupakan guru di salah satu SMA Negeri di Cilegon ini, menjabarkan tentang letak kesulitan belajar yang dialami oleh anak-anak pada umumnya.
Selain itu penulis juga mengenalkan tentang STFIn. Tentang konsep, cara kerja dan tes STIFIn yang berfungsi untuk mengetahui belahan otak yang dominan pada diri seseorang. Tes ini menggunakan metode sidik jari.
Penerbit : PT Elek Media Kompetindo
Kelompok Gramedia-Jakarta
Tebal Buku : 200 Halaman
Cetakan : Pertama Tahun 2017
Isi Buku:
Belajar. Kata yang seolah menjadi momok bagi sebagian pelajar dan juga orang tua.
Bagi pelajar yang tugas utamanya belajar, perintah supaya belajar itu seperti memikul beban yang berat sekali.
Begitu pun bagi si orang tua. Meminta anak untuk belajar sulitnya minta ampun. Bahkan tak jarang harus dirayu-rayu supaya mau.
Melalui buku ini, penulis ingin menjabarkan cara-cara belajar yang sesuai dengan karakter dan kepribadian tiap-tiap individu.
Penulis juga menjabarkan tentang penyebab sulitnya seseorang dalam belajar. Faktor internal dan eksternal dijelaskan secara gamblang berikut kasus contoh. Sehingga bisa dengan mudah dipahami oleh semua. Termasuk para guru selaku pendidik anak-anak tersebut.
Penulis yang juga merupakan guru di salah satu SMA Negeri di Cilegon ini, menjabarkan tentang letak kesulitan belajar yang dialami oleh anak-anak pada umumnya.
Selain itu penulis juga mengenalkan tentang STFIn. Tentang konsep, cara kerja dan tes STIFIn yang berfungsi untuk mengetahui belahan otak yang dominan pada diri seseorang. Tes ini menggunakan metode sidik jari.
Dari pengenalan mengenai faktor penyebab sulitnya belajar sampai tahap tes STIFIn, kita bisa mengoptimalkan cara belajar gue bangeeettt sesuai dengan mesin kecerdasan masing-masing.
Adapun mesin kecerdasan itu terdiri atas 5 unsur dominan pada otak, yaitu Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling dan Insting.
Lalu seperti apa sih sifat dari masing-masing unsur tersebut? Dalam buku ini kita bisa mengetahui secara gamblang.
Bahwa orang dengan kecerdasan Sensing senang bergerak. Gerakan tubuhnya bisa merangsang otak untuk dengan mudah mendapatkan informasi.
Selanjutnya mengenai orang dengan kecerdasan Thinking. Semua dipikirkan.
Sedangkan untuk orang dengan kecerdasan Intuiting sangat menyukai hal-hal baru, berkualitas dan bisa eksplorasi.
Bagi orang dengan kecerdasan Feeling, harus mengikuti mood.
Satu lagi orang dengan kecerdasan Insting pikirannya mudah berubah-ubah. Mudah emosi dan tidak sabaran.
Secara keseluruhan buku ini sangat bermanfaat sekali bagi semua. Tidak sajaberguna bagi si anak, tapi juga bagi orang tua dan para guru. Sehingga saling mengetahui dan memahami, apa-apa yang seharusnya dilakukan untuk mengetahui tumbuh kembang anak. Demikian.
Adapun mesin kecerdasan itu terdiri atas 5 unsur dominan pada otak, yaitu Sensing, Thinking, Intuiting, Feeling dan Insting.
Lalu seperti apa sih sifat dari masing-masing unsur tersebut? Dalam buku ini kita bisa mengetahui secara gamblang.
Bahwa orang dengan kecerdasan Sensing senang bergerak. Gerakan tubuhnya bisa merangsang otak untuk dengan mudah mendapatkan informasi.
Selanjutnya mengenai orang dengan kecerdasan Thinking. Semua dipikirkan.
Sedangkan untuk orang dengan kecerdasan Intuiting sangat menyukai hal-hal baru, berkualitas dan bisa eksplorasi.
Bagi orang dengan kecerdasan Feeling, harus mengikuti mood.
Satu lagi orang dengan kecerdasan Insting pikirannya mudah berubah-ubah. Mudah emosi dan tidak sabaran.
Secara keseluruhan buku ini sangat bermanfaat sekali bagi semua. Tidak sajaberguna bagi si anak, tapi juga bagi orang tua dan para guru. Sehingga saling mengetahui dan memahami, apa-apa yang seharusnya dilakukan untuk mengetahui tumbuh kembang anak. Demikian.
Menarik nih bukunya, mbak Denik. Penting dibaca. Dengan mengetahui 5 mesin kecerdasan, orangtua bisa lebih mengarahkan sistem belajar pada anak.
BalasHapusBetuuulll Mba.
HapusJadi bisa tahu ya, belajarnya kudu gimana disesuaikan dengan kecerdesannya. Aku apa yaaa?
BalasHapusAku sih koyoe sing Intuiting. Mba Lisa....opo Yo.. Hehehe
Hapus